Penyebab Rambut Rontok Parah dan Cara Mengatasinya

Rambut adalah mahkotanya wanita, namun tak menampikkan kaum adam untuk tetap menjaga rambut agar tetap sehat. Apabila rambut rusak pasti setiap dari kita akan risih dan segera mencari solusinya. Tak jarang kerusakan rambut itu dimulai dari rontoknya rambut. Jika kerontokan rambut berkisar 50 sampai 100 helai perhari itu masih dianggap wajar. yang menjadi masalah adalah saat rambut kita rontok terlalu banyak sedangkan rambut-rambut baru terhambat tumbuhnya.  Oleh sebab itu kita harus mengetahui penyebab rambut rontok parah sedini mungkin.

Sumber gambar: alodokter(dot)com

Sebenarnya rambut rontok itu wajar, karena ternyata rambut itu punya beberapa fase hidup. Mulai dari fase Anagen atau fase serat rambut tumbuh dengan aktif, Fase Katagen atau fase istirahat dan terakhir adalah fase Telogen atau fase rambut berhenti tumbuh lalu rontok. Begitu seterusnya siklus rambut manusia dari mulai tumbuh sampai rontok kembali.

Kerontokan rambut secara berlebih disebut Telogen Effluvium. Kerontokan seperti ini bisa terjadi pada wanita maupun pria di segala usia. Akan tetapi menurut penelitian ternyata wanita lebih berpotensi mengalami kerontokan berlebih terutama karena faktor hormonal yang berubah-ubah seperti datang bulan dan lain-lain.

Ciri-ciri rambut rontok yang masih bisa dibilang wajar:

• Kerontokan rambut hanya berkisar 50-100 rambut
• Rabut rontok ketika disisir saat rambut basah
• Rambut rontok karena fase Telogen
• Tidak rontok berlebih di bantal
• Rontoknya rambut akibat pengaruh musim
• Kerontokan setelah melahirkan

 Faktor-faktor penyebab rambut rontok parah/berlebihan:

•  Stres emosional seperti kehilangan orang tercinta, kehilangan pekerjaan dan lain sebagainya.
• Stress fisik atau capek badan seperti habis melahirkan atau capek dengan pekerjaan yang tak ada hentinya.
• Adanya perubahan hormonal seperti yang biasa dialami oleh wanita
• Mengalami penyakit tertentu dari mulai ringan, sedang maupun berat
• Efek samping obat-obatan seperti pil KB, obat hormonal dan lain-lain.
• Mengalami demam tinggi
• Kurang asupan gizi
• Anemia parah
• Menjalani pengobatan tertentu seperti kemoterapi
• Menggunakan bahan perawatan rambut berbahan keras seperti cat rambut, bleaching rambut atau penggunaan pengering rambut secara berlebih atau terlalu sering.

Agar rambut tidak terus rontok dan nantinya malah menyebabkan kebotakan maka langkah yang harus kita ambil adalah segera atasi rambut rontok tersebut dengan beberapa cara yaitu:

• Yang paling utama jika rambut rontok secara berlebih kita bisa konsultasi ke dokter kulit, nanti sang dokter lah yang akan memberikan solusinya. Apa dengan diberikan obat-obatan dan lain sebagainya.
• Cobalah untuk mengurangi penggunaan alat-alat pemanas rambut secara berlebihan. Seperti pemakaian hairdryer, alat catok rambut dan sejenisnya.
• Atasi rambut rontok dengan bahan-bahan alami seperti gel lidah buaya, minyak zaitun, santan, yoghurt dan bahan alami lainnya.
• Hindari juga mengikat rambut terlalu kencang agar rambut bisa bernapas lebih baik.
• Hentikan kebiasan menarik atau memelintir rambut.
• Biasakan mengkonsumsi makanan yang cukup gizi seperti tercukupinya protein dalam tubuh.
• Hindari stress yang berlebihan

Insyaallah kalau kita sudah berusaha semaksimal mungkin melakukan langkah-langkah di atas, minimal rambut yang rontokpun semakin berkurang jumlah kerontokannya dari hari ke hari. Rambut yang sehat ternyata mencerminkan kondisi tubuh kita yang sehat. Kalau rambut kita rontok mongkin ada masalah serius di badan kita.

Mungkin dari para pembaca artikel ini punya pengalaman terkait penanganan rambut rontok yang parah, kalian bisa share pengalaman di kolom komentar agar yang lain yang sedang mencari info tentang rambut rontok pun bisa merasakan manfaatnya.